Ini kisah nyata tentang seorang Lelaki. Lelaki ini orang soleh. Dia punya sahabat yang mulai tidak terlihat setiap pengajian di Masjid.
Karena itu dia selalu sempatkan untuk menjemput sahabat nya itu saat mau menghadiri pengajian. Dan sahabatnya itu selalu saja punya alasan untuk menolaknya.
"Wah maaf kawan, saya ada urusan belum selesai sedikit lagi"
"Aduh kawan lagi tanggung sebentar lagi urusan saya ada yang harus saya selesaikan"
"Gimana ya, ini mendesak sekali urusan saya yang hari ini harus saya tangani"
Sampai suatu hari dia datang minta waktu sahabatnya dan mengajaknya ke suatu tempat. Kemana ? Ke pemakaman. Dengan penuh tanda tanya sahabatnya ini bertanya,
"Kenapa kita ke pemakaman?"
"Ini loh, saya cuma pengen kamu tau bahwa mereka semua yang sudah terbaring disini, mereka juga punya urusan yang belum selesai saat di dunia, tetapi keburu kematian datang kepada mereka"
Wah dahsyat ya. Nasehat nya kena banget. Seolah-olah ditujukan untuk diri kita sendiri. Sebab kita selalu menunggu urusan dunia beres dulu, baru berniat menggarap urusan akhirat.
"Waktunya bangun dan berubah dari tidur panjang kita !"
Wassalam
-Arafat-
🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺
Merasa tertohok saya membaca tulisan bpk Arafat
Begitu banyak urusan dunia yang melalaikan saya dari Allah
Padahal tak sedikitpun Allah meninggalkan saya
Sekalipun begitu banyaknya dosa yang telah saya lakukan
Tak sadar bahwa kematian begitu dekat dengan kita
Bahkan lebih dekat dari urat nadi
Sementara kita masih berleha2
Masih asyik dengan duniawi
Yukz perbaiki sholat kita agar Allah memperbaiki kehidupan kita
Meninggalkan segala hal yang Allah tidak ridhai
Kembali ke titik nol dan menjadi manusia baru
-uly-
Komentar
Posting Komentar