Bismillah...
Met Lebaran ya
Gak berasa sebulan berpuasa ya dan sekarang bertemu dengan bulan syawal
Sudah 2 lebaran tanpa babe ada di tengah² kami dan rasanya masih sesak, sedih, berasa masih mimpi. Setiap ada apa² selalu curhat dan cerita dengannya. Sekarang lebih banyak disimpen sendiri dan mengadu sama Allah.
Seperti saat ini, banyak hal yang ingin diceritakan kepada beliau, dari masalah pribadi hingga soal yang remeh. Tapi tak bisa lagi. Dulu saat dekat dengan cowok manapun, beliaulah orang pertama yang tahu. Bahkan cowok² yang datang lalu pergi tanpa kabarpun beliau yang tau.
Namun sekarang saat aku tengah galau, sedih karna seseorang tak ada lagi tempatku mengadu. Sekarang cukup disimpan dalam hati dan mencoba belajar tuk ikhlas. Berat? Sulit? Pasti dan jangan ditanya.
Ingin menangis dan berteriak kepada angin yang bergerak : " Tak bolehkah aku bahagia? "
Ya Allah, harus berapa kali kekecewaan hadir dalam hidupku? Tak bolehkah aku bahagia bersama seseorang yang berarti dalam hidupku? Aku lelah ya Allah, capek dengan semua ini.
Bukan aku tak percaya dengan semua skenario dan takdirmu ya Allah, aku tau semua hal yang terjadi pasti terbaik untukku. Tapi kenapa berasa menyakitkan 😢. Aku hanya ingin bahagia dan tertawa lepas. Tak ada lagi kerumitan yang terjadi dalam hidupku. Apa pintaku terlalu banyak?
~ ULy ~
Komentar
Posting Komentar